
Ada yang tau ngga ini apa?
Pasti tentang kisah kita ketika di masa-masa MA donggg, kita disini membuat kisah di jam pelajaran, Ha? jam pelajaran? emang boleh? kisah apa sih yang kalian buat? kepo dong…..
Naahhh…. di siniii kita ituuu meminta jam pelajaran Bahasa Indonesia untuk praktik memasak, meskipun disini kita memakai jam pelajaran yang tidak sesuaiii dengan mapel yang seharusnya di pakai, tetapi bapak guru satu inii sangat berbeda dengan yang lainnya dan sangat mendukung sekali dengan bakat dan minat siswa siswi nya. Beliau bernama Bapak Iwan Sahwandi guru Bahasa Indonesia. Beliau ituu sangat seruu dan asyik sekalii, beliau itu orang yang di takuti oleh siswa siswinya karena beliau adalah salah seorang guru yang saangattt disiplin dan bijaksana sehingga bisa membuat banyak siswa tunduk patuh dan menghormatinya. Oh iyaaa pada penasaran ngga sihh apa keseruan kita kali inii?….
siniii ikutin keseruannya…..

Kali ini kita praktek memasak dengan tema memasak ala-ala makanan Korea, seperti membuat Susi, Siomayy pangsit, Siomay sawi putih, dan mie pedasss pastinyaa. Yuk simak penjelasannya tentang:
Apasih Memasak itu?
Memasak adalah kegiatan menyiapkan makanan dengan cara mengolah dan memanaskan bahan makanan agar bahan makanan tersebut bisa dikonsumsi. Memasak terdiri dari berbagai macam metode, teknik, peralatan, dan kombinasi bumbu dapur.
Jadiii, disini itu kita membuat racikan ala ala rumahan

Apa manfaat dari memasak?
Keuntungan utama dengan memasak pangan sendiri adalah menghemat pengeluaran atau biaya untuk makanan. Walaupun hal ini juga bergantung dari jenis dan kualitas masakan yang dipilih, relatif lebih hemat jika dibandingkan membeli makanan di luar dan pastinya lebih sehat donggg.
Adapun manfaat memasak untuk kesehatan mental kita lohhh, ada yang penasaran tidak? yukk simak lagi….
1. Meningkatkan kepercayaan diri
Meningkatkan kepercayaan diri adalah salah satu manfaat kesehatan mental yang bisa kamu dapat dari kegiatan masak-memasak. Soalnya, dari kegiatan memasak, kamu bisa menghasilkan sesuatu yang nyata dan dapat dinikmati orang lain.
Dari hal tersebut, kemudian akan timbul rasa puas dan percaya diri, sehingga harga diri atau self-esteem pun bisa ikut meningkat.

2. Menjadi sarana bersosialisasi
Memasak juga dapat kamu jadikan sarana untuk bersosialisasi dengan orang banyak. Ini bisa kamu lakukan dengan banyak cara, misalnya mengundang keluarga dan teman untuk mencoba resep yang baru kamu coba atau mengikuti kelas belajar memasak.
Bersosialisasi dengan orang lain dikaitkan dengan penurunan tingkat stres, peningkatan rasa bahagia, serta terjaganya sistem kekebalan tubuh.
3. Melatih kreativitas
Untuk menghasilkan makanan yang lezat, tentu dibutuhkan kreativitas dari pembuatnya, bukan? Nah, inilah alasan mengapa memasak disebut bermanfaat untuk melatih kreativitas.
Sebuah studi menyebutkan bahwa memasukkan kegiatan kreatif ke dalam rutinitas harian mampu membantu meningkatkan suasana hati, mengelola stres, dan mengatasi kecemasan.
4. Membangun rutinitas
Memasak dapat kamu jadikan salah satu rutinitas harian yang menyenangkan dan menyehatkan. Dengan membangun rutinitas yang jelas dan sama setiap harinya, ini dapat membuat ritme sirkadian tubuh menjadi seimbang. Ritme sirkadian sendiri adalah ritme yang mengatur keadaan fisik, mental, dan perilaku kita dalam 24 jam.
Bila tidak seimbang, ritme sirkadian dikaitkan dengan timbulnya sejumlah masalah kesehatan mental, seperti gangguan kecemasan, gangguan bipolar, dan depresi.
Nah, itu dia tadi beberapa manfaat memasak untuk kesehatan mental yang bisa kamu peroleh. Jika kamu memang sudah sering atau bahkan hobi memasak, lanjutkanlah kegiatan positif tersebut.

Dari sinii siapa sih yang tidak suka dengan memasak? kitaa aja siswa siswi MA Al Muhtaduun suka sekali dengan memasak sendiri tanpa membeli makanan yang siap saji dan langsung makan(instan). Masak kalian tidak ingin cobain?
Memasak sendiri ituuu sangat menyenangkan sekeli apa lagi memasak bersama-sama dan menikmati hasilnya bersama, meskipun rasanya ituu terlalu keasinan, tetapi tetap merasakan kenikmatannya. Mulai dari metode-metode atau langkah-langkah memasak yang sudah di lalui bersama, memasak dengan penuh rasa semangat, dan pastinya hal ini akan terkenang di masa kita sesudah lulus dari MA Al Muhtaduun tercinta inii..

Hmmm…. sudah dulu ya teman- temannn semoga apa yang ada di artikel ini bisa bermanfaat buat kita semuaa, aaamiiiiiinn…
Wahh aku punya motivasi nih buat kalian, dengerin yaaaa….
“Memasak adalah satu di antara seni yang paling sederhana dan paling memuaskan, tetapi untuk memasak seseorang itu harus mencintai, bukan dengan lawan jenis tetapi dengan makanan.”
“Jika kamu mau menghormati dan mencintai makan niscaya akan mendatangkan banyak barokah dalam kehidupanmu tersebut.”

